Setiap kali mendengar kata secukupnya terkesan kayak kurang
mewah, kurang elegan, kurang mentereng, akan tetapi pada kenyataannya kalimat
secukupnya menandakan agar tidak terlalu berlebihan, mengapa tertawa tidak
boleh terlalu berlebihan dan sedih juga tidak boleh terlalu berlebihan? Apa yang
salah dengan itu? Jika kita tertawa secara berlebihan maka yang terjadi adalah
matinya hati dan perasaan kita, bisa jadi kepekaan kita pada lingkungan sekitar
menjadi kurang peka, ibarat mengasah indra keenam akan gagal. Tertawa yang
berlebihan sebenarnya justru tidak menyehatkan, karena endorphin bisa terlepas
dalam kondisi kita santai dan rileks. Kondisi ini tercipta ketika kita bisa
menyelaraskan diri dengan alam maupun dengan lingkungan eksternal.
Memang masalah jika seseorang hatinya mati, tidak peka,
tidak memiliki rasa empati? Tentu saja orang disekelilingnya akan memberikan
makna yang sama kepada yang bersangkutan, jika dia tidak peka kepada orang lain
maka orang lainpun tidak akan peka kepada dia, ketika dia berusaha serius orang
akan tetap menganggapnya bercanda, begitu pula orang yang terbiasa serius
sekali bercanda tetap dianggap serius. Inilah pentingnya menjaga dan mengatur
irama kapan harus bercanda dan kapan harus serius.
Lalu mengapa sedih tidak boleh berlebihan? Jika sedihnya
berlebihan maka cenderung bunuh diri, masih mending jika tidak menjadi
psikopat, banyak fakta mengatakan bahwa psychotraumatic menjadi salah satu
alasan seseorang menjadi psikopat. Perlunya memanaje hati dan perasaan akan
menghindarkan kita dari berbagai bahaya negatif hati. Jika anda merasa sedih
maka segera pulihkan perasaan sedih tersebut dengan aktifitas – aktivitas yang
diharapkan akan membuat luka tersebut segera pulih.
Mengelola perasaan hampir sama dengan mengelola bisnis,
dibutuhkan ketepatan dalam mengelola perasaan agar tidak terlalu sedih juga
tidak terlalu gembira. Semoga anda berhasil mengelola semua perasaan tersebut
sehingga anda mampu segera pulih ketika sedih dan segera peka ketika anda habis
tertawa, jangan sampai segala sesuatu itu berlebihan.