Duka dibalik suka

Perhelatan akbar piala dunia telah berakhir, ada air mata, ada tawa dan ada begitu banyak cerita. Dibalik semua cerita, ada suka karena kemenangan tim kesayangannya, sekaligus ada duka ketika tim kesayangannya kalah. Drama yang penuh misteri akhirnya terjawab, pemenang sudah ditetapkan dan yang kalah pun harus menerima kekalahan dengan lapang dada.

Dibalik semua gegap gempita tersebut banyak derai air mata dan tekanan jiwa akibat kalah taruhan, dari yang puluhan ribu sampai ratusan juta, dari yang kehilangan sebungkus rokok, sampai kehilangan 10 buah mobil, fenomena kegilaan yang akan terulang setiap 2 tahun. Yang menang mungkin akan berduka cita, tapi yang kalah harus menelan pil pahit.

Perjudian membawa suka dalam waktu singkat, membawa duka juga dalam waktu singkat, tekanan jiwa akibat kalah taruhan seharusnya memberi sebuah makna, hidup ibarat perjudian, salah mengambil pilihan atau keputusan berdampak kerugian bagi diri sendiri di jangka panjang.

Kekalahan, kemenangan, kegembiraan, perayaan hanyalah sisi lain dunia. Asal disikapi dengan benar maka everything will be fine, semua akan kembali seperti biasa, semua akan terulang 2 tahun kemudian..